PLKB Kapanewon Piyungan telah menggelar rapat evaluasi pelaksanaan Program Bangga Kencana yang telah dilaksanakan selama tahun 2022. Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang pertemuan R.M. Ingkung Mbah Wanto ini dihadiri oleh segenap Forkompimkap Kapanewon Piyungan beserta kader dari tiga Kalurahan.

Program Bangga Kencana atau kependekan dari Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana ini mencoba fokus pada upaya mewujudkan keluarga berkualitas yang hidup dalam lingkungan yang sehat, melalui berbagai kelompok kegiatan di masyarakat.
Berdasarkan hasil paparan, beberapa program Bangga Kencana seperti Program penambahan peserta KB baru, Peserta KB Aktif , permintaan KB, mengalami progres kenaikan. Selain itu, upaya pembentukan Kelompok Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), dan Bina Keluarga Lansia (BKL) di Kapanewon Piyungan juga menunjukkan progres positif.
Saat ini di tiga kalurahan sudah terdapat BKB, BKR, dan BKL - nya masing-masing. Diharapkan dengan capaian ini ke depannya dapat membantu mengedukasi masyarakat terkait pola pengasuan tumbuh kembang anak, remaja dan membantu meningkatkan pengetahuan serta keterampilan keluarga yang memiliki lansia / lansia itu sendiri untuk meningkatkan kualitas hidupnya.
Berdasarkan capaian yang telah di dapat pada tahun 2022 tersebut diharapkan dapat ditingkatkan kembali di tahun 2023 ini. PLKB Kapanewon Piyungan memiliki sejumlah rencana di antaranya melakukan pengoptimakan KIE (komunikasi, informasi, dan edukasi) keliling, regenerasi kader BKB, BKR, dan BKL, dan berencana membentuk Rumah Data Kependudukan.

Panewu Piyungan, Muhammad Baried, S.Sos, MM, yang berkesempatan memberikan sambutan, mengucapkan banyak terima kasih atas kinerja dan prestasi yang telah dilakukan PLKB Kapanewon Piyungan. Mewakili Forkopimkap Kapanewon Piyungan, beliau mengapresiasi capaian dan rencana program yang akan dilaksanakan oleh PLKB. Diharapkan, forum komunikasi lintas sektor seperti ini sering digalakkan agar dapat saling bertukar pikiran, rembung bersama, sehingga ke depannya dapat saling memberikan masukan yang membangun ataupun terjalin kolaborasi terkait kepelaksanaan program kegiatan masyarakat.